Penjualan Mobil BYD Terap Laris Meski Otomotif Sedang Lesu
Penjualan mobil BYD terap laris meski otomotif sedang lesu. Performa BYD justru menunjukkan tren positif, dengan pencapaian 2.799 unit terjual pada Mei 2025, mengungguli beberapa merek besar seperti Wuling dan Chery.
Bahkan dalam daftar Top 10 Merek Terlaris Kuartal I-2025 (Wholesales), BYD menduduki peringkat ke-7 dengan total 5.718 unit, menandakan bahwa kendaraan listrik asal Tiongkok ini kian diminati konsumen Indonesia.
Baca Juga : Segera Dijual! BYD Seal 06 EV Tawarkan Teknologi Canggih
Kondisi Pasar Otomotif Nasional Mei 2025
Industri otomotif nasional mencatat tren penurunan penjualan pada Mei 2025. Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil secara wholesales hanya mencapai 60.613 unit, turun 15,1% dibandingkan Mei 2024. Penurunan yang sama juga terlihat di angka penjualan ritel, yang tercatat 61.339 unit, juga turun 15,1% (YoY).
Ketua I Gaikindo, Jongkie Sugiarto, menyebutkan bahwa penyebab utama kelesuan ini adalah menurunnya daya beli masyarakat dan ketidakstabilan ekonomi nasional.
Top 10 Merek Terlaris Kuartal I-2025
| Peringkat | Merek | Jumlah Unit |
|---|---|---|
| 1 | Toyota | 68.955 |
| 2 | Daihatsu | 34.999 |
| 3 | Honda | 22.336 |
| 4 | Mitsubishi | 17.481 |
| 5 | Suzuki | 14.714 |
| 6 | Hyundai | 6.958 |
| 7 | BYD | 5.718 |
| 8 | Wuling | 4.795 |
| 9 | Chery | 4.399 |
| 10 | Denza | 2.524 |
Harga Mobil Listrik BYD Juni 2025
Meski terjadi lonjakan pada beberapa tipe, harga mobil listrik BYD tetap kompetitif. Kenaikan harga terjadi sejak April 2025 dan tetap stabil pada Juni 2025.
Berikut daftar harga mobil BYD per Juni 2025:
Tabel Harga Mobil BYD Juni 2025
| Model | Harga Lama (Rp) | Harga Baru (Rp) |
|---|---|---|
| Dolphin Dynamics | 365 juta | 369 juta |
| Dolphin Superior | 425 juta | 429 juta |
| Atto 3 Advanced | 465 juta | 470 juta |
| Atto 3 Superior | 515 juta | 520 juta |
| M6 Standard | 379 juta | 383 juta |
| M6 Superior 7-seater | 419 juta | 423 juta |
| M6 Superior Captain Seat | 429 juta | 433 juta |
| Seal Premium | – | 635 juta |
| Seal Performance AWD | – | 726 juta |
| Sealion Premium | – | 629 juta |
| Sealion Performance | – | 719 juta |
| Denza D9 | – | 950 juta |
Mengapa Penjualan Mobil BYD Tetap Laris?
1. Produk Ramah Lingkungan dan Inovatif
Mobil listrik BYD dikenal memiliki teknologi canggih dan hemat energi, menjadikannya pilihan utama masyarakat urban yang peduli lingkungan.
2. Harga Kompetitif
Meskipun ada kenaikan harga, BYD tetap menjaga agar harga jual tetap rasional dibandingkan kompetitor dengan fitur serupa.
3. Varian Beragam
Dari BYD Dolphin hingga Denza D9, pilihan model sangat beragam, menyesuaikan dengan kebutuhan dan daya beli konsumen.
4. Ketersediaan Unit dan Jaringan Dealer
Kehadiran BYD di berbagai kota besar, termasuk Jakarta, turut mendorong peningkatan penjualan mobil BYD secara nasional.
Penjualan Mobil BYD: Bukti Tren Peralihan ke Kendaraan Listrik
Fenomena meningkatnya minat pada kendaraan listrik terlihat jelas dari performa BYD. Meskipun pasar otomotif sedang menurun, penjualan mobil BYD terap laris meski otomotif sedang lesu, membuktikan bahwa pergeseran ke kendaraan rendah emisi sudah tidak terbendung lagi.
Baca Juga : BYD Sealion 7 Laris Manis di Ajang IIMS 2025
Kesimpulan: Saatnya Beralih ke Mobil Listrik BYD
Melihat kondisi pasar saat ini, BYD membuktikan diri sebagai pilihan cerdas dan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia. Tidak hanya menghadirkan kendaraan futuristik, BYD juga tetap menjaga ketersediaan, harga, dan layanan purnajual.
Tertarik Memiliki Mobil Listrik BYD?
Segera hubungi BYD Jakarta untuk informasi lebih lengkap, test drive, dan promo menarik lainnya!
Hemat energi, ramah lingkungan, dan terbukti tetap unggul di tengah krisis pasar!
