Kapal Pengangkut Mobil BYD Bertambah Untuk Ekspansi
Kapal pengangkut mobil BYD resmi bertambah satu unit lagi dengan diluncurkannya kapal kelima mereka, BYD XI’AN, pada Sabtu, 21 Juni 2025. Peluncuran ini berlangsung di Kota Yizheng, Provinsi Jiangsu, Tiongkok, dan menjadi salah satu tonggak penting dalam strategi ekspansi global produsen mobil listrik asal Shenzhen ini.
Dengan semakin meningkatnya permintaan global terhadap kendaraan listrik (EV), langkah BYD memperluas armada logistik maritimnya menjadi sangat krusial. Tidak hanya untuk menjamin kelancaran distribusi, tapi juga untuk mengurangi ketergantungan pada penyedia logistik eksternal, menekan biaya, dan mempercepat waktu pengiriman.
Baca Juga : BYD Seagull Siap Bersaing di Pasar Otomotif Indonesia
Spesifikasi Kapal Pengangkut Mobil BYD XI’AN
Peluncuran BYD XI’AN tidak hanya menambah armada, tetapi juga memperkenalkan standar baru dalam efisiensi dan teknologi ramah lingkungan di sektor transportasi laut.
| Spesifikasi | Detail |
|---|---|
| Nama Kapal | BYD XI’AN |
| Panjang | 219,9 meter |
| Lebar | 37,7 meter |
| Jumlah Dek Kendaraan | 16 |
| Kapasitas Muatan | 9.200 unit mobil |
| Kecepatan Layanan | 19 knot |
| Teknologi Propulsi | Dual-fuel LNG (ramah lingkungan) |
Kapal ini dirancang dengan teknologi propulsi berbahan bakar ganda (dual-fuel LNG) yang ramah lingkungan dan efisien. Teknologi ini mendukung misi global BYD dalam mengurangi emisi karbon, sejalan dengan komitmen perusahaan untuk menciptakan solusi mobilitas berkelanjutan.
Dampak Strategis Penambahan Kapal BYD
1. Meningkatkan Efisiensi Distribusi Global
Dengan armada pengangkut mobil yang dimiliki sendiri, BYD kini mampu mengontrol jalur distribusi secara lebih efisien. Hal ini tentu mempercepat pengiriman kendaraan ke pasar luar negeri, termasuk Asia Tenggara, Eropa, dan Amerika Latin.
2. Mengurangi Biaya Logistik dan Risiko Keterlambatan
Keterbatasan kapasitas pelayaran umum sering kali menyebabkan hambatan pengiriman. Dengan tambahan kapal seperti BYD XI’AN, perusahaan dapat menekan biaya logistik dan mengurangi risiko keterlambatan yang dapat mengganggu rantai pasok global.
3. Mendukung Percepatan Ekspansi Pasar Internasional
BYD yang kini menjadi salah satu pemain utama dalam pasar EV global, termasuk Indonesia, memerlukan infrastruktur logistik yang kuat. Kehadiran kapal kelima ini memperlihatkan keseriusan mereka memperluas jangkauan secara global dengan pendekatan mandiri dan efisien.
4. Ekspansi Logistik untuk Pasar Indonesia
Indonesia menjadi salah satu pasar prioritas BYD, terlihat dari partisipasinya di GIIAS dan pembukaan dealer di berbagai kota besar. Dengan penguatan armada logistik laut, mobil-mobil listrik BYD seperti Dolphin, Atto 3, M6, hingga Seagull akan lebih cepat sampai ke konsumen Indonesia dengan biaya distribusi yang lebih rendah.
Apa Saja Keuntungan Memiliki Armada Sendiri?
Berikut beberapa keuntungan strategis BYD dengan memiliki kapal pengangkut sendiri:
- ✅ Kontrol penuh terhadap jadwal pengiriman
- ✅ Biaya lebih rendah dibandingkan menyewa kapal komersial
- ✅ Distribusi global lebih cepat dan fleksibel
- ✅ Kapasitas besar hingga 9.200 kendaraan per kapal
- ✅ Dukungan terhadap target netral karbon melalui kapal LNG
Baca Juga : Mobil BYD Yang Bisa Loncat Akan Hadir di GIIAS 2025
Tertarik dengan Mobil Listrik BYD? Hubungi Kami!
Kehadiran kapal pengangkut mobil BYD seperti BYD XI’AN akan mempercepat pengiriman mobil BYD ke Indonesia. Ini artinya, Anda tak perlu menunggu lama untuk memiliki mobil listrik impian Anda!
📞 Hubungi BYD Jakarta hari ini untuk:
- Konsultasi produk & pemesanan unit terbaru
- Info promo dan diskon
- Jadwal test drive & simulasi kredit
- Dukungan aftersales dan jaringan dealer resmi
👉 Mobil listrik canggih, biaya kepemilikan rendah, dan pengiriman lebih cepat – semua bisa Anda dapatkan bersama BYD Indonesia.
